Jurnalistik online adalah salah satu mata kuliah yang ada pada semester 6 ini, mata kuliah ini di bimbing oleh Dosen Pak Hagi Hagoromo pada hari jumat sore jam 15:30 sampai jam 17:40. Kalau boleh jujur mata kuliah ini sangat menguras tenaga serta isi dompet, tapi itu hanya dari sisi negative saja, namun dari sisi positifnya mata kuliah ini sangat memberikan manfaat yang baik bagi setiap mahasiswa/I . Itu karna tugas yang di berikan memaksa kita harus turun kelapangan melakukan liputan dari setiap rubric yang kita pilih, manfaatnya sangat terasa bagi saya bisa merasakan bagaimana liputan mencari berita dan bagaimana cara menulis berita yang baik dan benar, makasih Pak Hagi.
Mulai dari peliputan pertama saya yang di mulai dari gelora bung karno yang pada waktu itu sedang di adakan event Drag Bike, liputan ini sangat menyenangkan. Ya! Memang menyenagkan karna Drang Bike ini adalah salah satu kesukaan saya, tidak pernah ketinggalan untuk menonton Drag Bike jika sedang diadakan di kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Lalu liputan yang ke 2 masih seputar otomotif dan kuliner semua berjalan sangat menyenangkan walau badan ini terasa lelah, setelah liputan pertama dan ke 2 rampung. Berlanjutlah keliputan yang ke 3 tentang kuliner pempek, liputan ini juga berjalan dengan baik “alhamdulilah” berlanjut kesenayan lagi meliput seputar dunia otomoti “Tumplek Blek 2013” selain saya liputan saya juga bias menyaksikan aksi-aksi para jagoan free style dan diskon-diskon dari APM “lumayan bias belanja juga”, liputan pun kembali berjalan dengan baik.
Lalu berlanjut dengan liputan ke 4, liputan kali ini saya mengangkat rubric Jakarta di mana saya mengunjinggi kampung betawi atau yang kita kenal dengan setu babakan, iya liputan ini mulanya berjalan dengan baik dengan seorang pedagang kerak telor yang bernama Jaenali, dia pun manyambut saya dengan baik. Lalu liputan saya berlanjut tentang kampung betawi dengan tema yang akan di angkat “persiapan setu babakan menyambut ulang tahun Jakarta”, kali ini saya benar-benar merasa sebagai wartawan yang amatiran wawancara yang inggin saya lakukan selalu di lempar kesana-kemari, bermula dari tukang parking yang ada “mas ke pengelola aja kalau mau tanya-tanya soal itu”, uangkap salah satu tukang parking. Lalu saya bergegas menuju tempat pengelola di situ saya mendapatkan hal yang sama, saya merasa hanya di pandang sebelah mata, tidak putus asa saya tetap inggin mendapatkan informasi dari pengelola setu tentang persiapan kampung betawi menyambut ulang tahun Jakarta.
Salah seorang petugas mengelak tidak bias untuk diwawancarai dengan alesan sudah ada janji, lalu saya berpindah kepada seorang pengelola lainnya, jawaban yang sama saya dapatkan tapi disini saya agak dikasih pengarahan untuk menemui admin dari tempat tersebut. Tanpa ragu saya langsung memasuki kantor pengelola kampung betawi, semula saya di sambut dengan baik“ silahkan duduk mas”, ungkap seorang admin. Pertanyaan pun saya lontarkan tentang persiapan kampung betawi menyambut ulang tahun Jakarta, jawaban yang sama di dapatkan “wahh mas saya tidak tahu persiapannya, “ karna proposal untuk menyambut ulang tahun Jakarta belum saya terima”, kesal dan lelah yang ada di benak saya waktu itu. Namun saya tidak keabisan akal.Saya Tanya siapa yang membuat proposal itu? “mas langsung aja ketemu sama bang andre”, ungkap admin, tanpa ragu saya langsung meminta nomor hand phone bang andre untuk mengadakan perjanjian untuk mendapat informasi yang benar dan akurat, bagusnya seorang admin itu memberikan nomor hand phone bang andre.
Setelah nomor hand phon saya dapat, ke esokan harinya saya menghubunggi bang andre, syukur alhamdulilah ternyata tekat saya tidak sia-sia apa yang saya ingginin untuk mendapatkan informasi saya dapatkan dari salah seorang pengurus tempat setu babakan yaitu bang andre.
Cukup memlelahkan namun sangat banyak pelajaran yang bisa saya petik dari semua liputan yang saya lakukan, saya mohon maaf jika masih banyak tulisan saya yang maish kurang baik dan terimakasih selama satu semester bapak telah mengajari kami untuk menjadi seorang wartawan yang baik, jujur, serta bertanggung jawab.
Setu Babakan, Salah Satu peninggalan Budaya Betawi
Hari jadi kota Jakarta akan diselenggarakan pada tanggal 22 Juni mendatang. Biasanya banyak acara yang akan diadakan untuk menyambut ulang tahun kota Jakarta, salah satunya adalah Jakarta Fair yang diselenggarakan di Arena Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran.
Bila Anda bosan dengan acara Jakarta Fair, ada salah satu tempat wisata alternatif yang bernuansa kebudayaan betawi, yaitu perkampungan betawi atau yang kita kenal kenal dengan Setu Babakan yang terletak di Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Setu Babakan adalah nama sebuah danau buatan yang luasnya mencapai 32 hektar. Di kawasan ini Anda bisa melihat kehidupan masyarakat betawi asli lengkap dengan tradisi keseniannya dan tidak ketinggalan makanan khas betawi juga ada disini.
Seperti biasa ulang tahun Jakarta yang ke 486 akan diadakan acara kebudayaan betawi di Setu Babakan yang akan dimeriahkan dengan berbagai kesenian khas betawi antara lain, gambang kromong, tari-tarian betawi, juga ada pantun-pantun khas betawi . Di samping itu warga yang berkunjung juga bisa sembari belajar membuat “dodol betawi” atau “bir pletok”, selain itu warga juga bisa menikmati pemandangan danau sambari memakan makanan khas betawi yang disajikan para penjual, Anda juga bisa bermain wisata air, seperti permainan naga air dan perahu bebek.
Memasuki Setu Babakan hanya cukup membayar 2 ribu rupiah per kendaraan, “kawasan ini sekarng juga sudah bagus yang disusun rapih dengan blok-blok bata jadi kalau hujan turun sudah tidak becek lagi,” ungkap bang Andri salah satu pengelola Setu Babakan. (@sadamhu10104188) (Photo Courtesy of gedoor.com)
Mie Tarik Keprok
Mie tarik masih menjadi menu cukup eksklusif di Indonesia. Hidangan ini biasanya menjadi menu istimewa yang dihadirkan di restoran mahal, terutama Chinese restaurant. Tapi kini ada gerai Mie Tarik Keprok yang menyajikan menu ini dengan harga terjangkau, namun tak kalah lezat. Cobain, yuuuuk?
Adalah Abdul Aziz (27) yang berhasil menghadirkan menu kondang di Cina ini ke level yang lebih bersahabat. Aziz menawarkan dengan harga 9 ribu – 19 ribu saja per porsi. “Murah, enak, dan menyenangkan dengan lingkungan yang pas untuk nongkrong,” promosinya.
Mie tarik dibuat tanpa mesin pembuat mie. Teksturnya yang memanjang dan lembut justru dibuat melalui tarikan tangan. Atraksi menarik mie ini menjadi bonus pemandangan sembari menunggu mie dihidangkan, saat dicoba mie meluncur mulus di tengorokan. Teksturnya lembut sekali dan sedikit kenyal. “Mie tarik dibuat secara manual hanya dengan tangan,” imbuhnya.
Jenis yang ditawarkan ada dua. Mie tarik bulat dan mie tarik gepeng yang bentuknya pipih dan lebar. Sementara untuk mie panjangnya ada beberapa pilihan menu yang patut dicoba.
Mie tarik gepeng memadukan mi gepeng yang dimasak dengan bawang bombay, daun bawang, tomat, sawi hijau, bakso, dan daging ayam. Meskipun bernama goreng, tapi menu ini disajikan sedikit berkuah yang menebarkan cita rasa manis dan gurih.
Sementara mie tarik kuah gepeng tentu saja hadir bersama kuah kaldu sapi melimpah, harum, dan gurih. Soal isinya, tak jauh berbeda dengan mie tarik goreng gejig. Mie tarik goreng gejig adalah mie tarik goreng dengan bentuk mie yang pipih seperti kwetiau.
Sedangkan unuk mie bulat, pilihannya tak kalah menarik. Misalnya mie tarik goreng tempong, mie tarik ayam, dan mie tarik ayam bakso. Dari namanya, mie tarik gepeng tempong terdengar paling unik. Rupanya istilah tempong bersal dari Bahasa Betawi yang berarti bolak-balik.
Kios mie tarik keprok ini berada di Pondok Labu. Tepatnya di Kios Taman Pondok Labu. Suasana pas untuk kita “nongkrong” atau hangout bersama pacar. Dengan harga yang terjangkau dan tempat yang nyaman membuat Anda penasaran untuk mencoba keunikan rasa dari mie tarik keprok. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
Pempek Rasa Asli Palembang
Ros (43) penjual Pempek Palembang yang berada di Jl. Terogong 1, Jakarta Selatan berasal dari Kota Palembang yang dimana mayoritas penduduknya adalah memproduksi pempek. Dikarenakan dia berasal dari kota kelahiran pempek, maka cita rasa pempek buatan perempuan yang biasa dipanggil “Ibu Ros” ini terasa empuk dan renyah saat di kunyah ditambah dengan rasa kuah asem manis dan pedas.
Ibu Ros datang ke Jakarta pada tahun 1991 untuk mencoba mengadu nasib di Ibu Kota, “Pada waktu itu Ibu tinggal bersama kakak di daerah Bekasi karna masih single, jadi gapapa numpang sama kakak yang sudah berkeluarga,” ungkapnya. Setelah menikah pada tahun 2001 Ibu Ros pindah ke Terogong dan mulai membuka usaha pempeknya. “Awalnya sepi pelanggan Ibu, maklum lah baru buka, tapi sekarang Alhamdulillah pelanggan Ibu sudah lumayan banyak malah ada juga orang yang memesan pempek untuk acar keluarga atau acara rapat kantor,” tuturnya sambil tersenyum.
Pempek yang terasa gurih dan kenyal serta kuahnya dengan kombinasi rasa pedas, asem, manis, dan gurih ternyata dibuat dengan bahan alami seperti, terigu, ikan tenggiri, garam, dan sagu. Kuah yang terbuat dari gula merah, bawang putih, cabai merah, cuka, dan garam. Serta ditambah dengan “sambal ijo” yang terbuat dari cabai rawit hijau yang menambah rasa pedas pada kuah pempek yang terasa segar di mulut bagi Anda yang menyukai rasa pedas.
Warung Pempek Ibu Ros ini buka dari pukul 16-22. Padahal pempek baru saja selesai ditata oleh Ibu Ros tapi para pembeli sudah mulai berdatangan, itu membuktikan cita rasa yang khas yang di sajikan oleh Ibu Ros sangat berbeda dengan pempek yang lain. Ibu ros menyajikan pempek dengan berbagai variasi, yaitu pempek kapal selam dengan isi satu telur ayam, pempek kecil dengan telur sesendok teh dan pempek panjang tanpa isi. Harganya pun bervariasi, mulai dari yang kecil haraganya 2500 rupiah sedangkan yang panjang 3000 rupiah dan yang kapal selam 5000 rupiah saja. Harga yang pas untuk kantong Anda untuk dapat merasakan Pempek Ibu Ros ini.
Penghasilan yang di dapat Ibu Ros perhari kurang lebih 200 ribu cukup untuk menambah penghasilan keluarga yang dimana sekarang Ibu Ros sudah dikaruniai seorang anak laki-laki berumur 4 tahun. Jika Anda menyukai makanan khas Palembang ini tinggal datangi saja “Warung Pempek Palembang Ibu Ros”, yang dijamin dapat membuat Anda ketagihan. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
Surabi Goen-Goen yang Lezat
Surabi merupakan makanan tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Makanan ini memang sangat dikenal dengan rasanya yang nikmat dan bentuknya yang bulat. Makanan yang biasanya disantap dengan gula cair ini sangat menggugah nafsu makan.
Surabi yang dihidangkan tidak hanya dapat disantap dengan menggunakan gula cair tetapi berbagai rasa, yang dapat dirasakan di Cafe Surabi “Goen-Goen”, Cinere, Depok. Surabi yang dihidangkan disini terdapat beragam rasa, diantaranya, coklat, duren, kacang coklat, coklat es krim, dan banyak menu lainnya. Lengkap juga dengan berbagai minuman yang disediakan seperti, es cappucino, teh tarik, dan berbagai jus buah. Dengan tampilan warungnya yang sederhana surabi ini tidak kalah rasanya dengan warung-warung surabi lainnya.
Harga yang tertera di warung surabi ini sangatlah bersahabat, kisaran harga yang ditetapkan di sini adalah sekitar Rp 3.500,- sampai dengan Rp 4.000,-. Jika ingin mencoba untuk mencampur rasa yang diinginkan, dapat meminta kepada pelayan yang berkerja disana, tentunya dengan biaya berbeda.
Untuk rasa tambahan dikenakan biaya sebesar Rp 2.000,-. Bisa terbayang dengan merogoh kocek sebesar Rp 10.000,- dapat merasakan nikmatnya menyantap makanan khas jawa barat ini. Selain surabi, warung ini juga menyediakan makanan lainnya sebagaimana warung makan yang biasa, mie ayam, dan bakso juga terdapat dan bisa disantap juga disini.
Dengan lokasi yang cukup terlihat oleh banyak orang Surabi “Goen-Goen” selalu menjadi pilihan untuk makan siang karena warung surabi ini mulai berjualan sekitar pukul 14.00 WIB sampai dengan 02.00 WIB, jadi jika ingin menyantap nikmat surabi pada malam hari dapat langsung datang kesana.
BD_REVIEW_KULINER_[Surabi Goen-Goen yang Lezat] 2
Menurut banyak orang yang telah mengunjungi Warung Surabi “Goen-Goen” ini adalah harga yang terjangkau, selain itu rasa yang dihidangkan sangat nikmat, karena tidak biasanya makanan dengan rasa seenak ini dihargai semurah itu, layaknya warung-warung surabi lainnya yang ada di Jakarta atau pun luar Jakarta. Ditambah pelayanan yang tidak terlalu memakan banyak waktu sehingga membuat para konsumen pun merasa nyaman menunggu dengan adanya live music yang dihadirkan untuk menghibur para pengunjung. (@sadamhu10104188) (Photo:@sadamhu10104188)
Kerak Telor Betawi Punya
Kerak telor makanan tradisonal khas betawi ini masih sangat eksis di jaman modern seperti sekarang, itu terbukti masih banyaknya pedagang kerak telor yang berjualan di kawasan Satu Babakan atau yang biasa disebut warga sekitar adalah “Kampung Betawi”. Rasanya yang khas dan cara pembuatannya yang sangat tradisional membuat orang penasaran untuk mencobanya.
Jaelani (38) salah satu pedagang kerak telor yang berjualan di kawasan Setu Babakan merasa bangga dengan profesinya berjualan kerak telor, itu disebabkan makanan ini adalah makanan turun-temurun dari kakeknya. “Saya merasa bangga karena kerak telor ini adalah warisan dari kakek saya, mulai dari bapak, ibu, istri, dan anak saya semua biasa membuat kerak telor tanpa merubah citra rasanya,” ungkap Jaelani yang sembari mengipas kerak telor yang sedang dimatangkan. Selain berjualan di Setu Babakan, setiap bulan Ramadhan ia dan teman pedagang lainnya menyajikan jajanannya di kawasan Kemang, “berjualan di Kemang hanya untuk mengisi acara bazaar saja,” tuturnya.
Makanan traisional ini semua dibuat dengan bumbu sederhana. Seperti kelapa basah, ketan, ebi, lada, dan garam yang dipanaskan terlebih dahulu sebelum telur dimasukkan ke wajan kecil. Setelah telur dimasukkan dan merasa bagian bawah telor sudah setengah matang, lalu wajan yang berisi olahan kerak telor dibalikkan ke arah arang yang ditempatkan di dalam tungku agar bagian atas dari kerak telor matang secara merata.
Jajanan kerak telor Jaelani sudah di mulai dari tahun 90-an, ia menjajakan dagangannya setiap hari mulai dari jam 11 siang hingga jam 7 malam, beda lagi dengan hari libur. Jaelani menjajakannya mulai dari jam 7 pagi hingga jam 7 malam, “maklum kalau hari libur di Setu ini ada acara budaya betawi jadi banyak pengunjung yang berdatangan kesini mulai dari pagi,” ungkap Jaelani.
Kerak telor ini disajikan dengan 2 varian telur yang berbeda, mulai dari telur ayam hingga telur bebek, harganya juga pas di kantong bagi Anda yang ingin mencobanya. Mulai dari yang telur ayam Anda cukup merogoh kocek sebesar 10 ribu rupiah, sedangkan untuk yang telor bebek hanya cukup membayar 12 ribu rupiah. Rasanya yang gurih serta taburan “serundeng kelapa” dengan sedikit taburan gula putih dan bawang goreng sehingga menambah rasa gurih dari kerak telor itu sendiri.
Pendapatan Jaelani menjajakan dagangan kerak telor cukup lumayan, walau kadang hanya membawa pulang duit 50 ribu saja, “iya kalau hari biasa paling hanya 50 ribu sampai 200 ribu paling banyak, tapi kalau di Setu lagi mengadakan acara sepeti pada hari libur saya bisa membawa pulang duit sebanyak 2 juta sampai 3 juta dalam waktu berjualan 3 hari,” ungkap jaelani yang terlihat bangga. (@sadamhu10104188) (Photo Courtesy of tumblr.com)
Ubah Mio Pakai Piston Byson Jadi 165 CC
Berawal dari kesukaannya menyaksikan balap Drag Bike 201 meter, Alfiansyah pria asal Jakarta yang sering disapa “Banggor” mengubah Mio yang tadinya ditunggangi untuk bekerja atau harian sekarang sudah dikanibalkan piston Byson oversize 50 dengan klep standar.
Alhasil motor yang sering digunakan harian sudah tidak di geber setiap hari. Karena mempengaruhi kualitas mesin menjadi tidak awet, jika digunakan setiap hari itu disebabkan kebutuhan mesin semakin tinggi. “Ya jadi sekarang motor digunakan hanya seperlunya saja jika ingin “nyeting” untuk persiapan balap menjelang lomba dan juga jangan lupa kita panaskan mesin agar watu ingin digunakan motor tidak susah nyalah”. Ungkapnya, lelaki kelahiran 13 Mei 1992.
Selain perfomance mesin yang diubah, bagian kaki juga diubah untuk membantu akselerasi dari mesin agar langkah motor semakin maksimal. Kaki-kaki menggunakan velg TK dilapisi ban Comet 160-17 dan belakang 180-17 agar langkah jarak tempuh semakin cepat dalam 201 meter dengan biasa disebut velg 17 ubahan velg Mio standar 14 mm. Tentu velg 17 sangat membantu akselerasi yang diubah mesin dalam setiap RPM, langkah untuk bisa mencapai 201 meter dengan waktu yang sesingkat-singkatnya, tegasnya.
SPEK MODIF
Piston byson oversize 50, velg TK, Ban Comet, body cutting stiker, tromol PKM. Klep standar, knalpot standar bobokan. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
Pembuktian Ban Comet Support Event dan Para Jawara
Dalam kompetisi bergengsi atau balap di trek lurus sepanjang 201 meter, maka dukungan performa ban sebagai penyalur tenaga menjadi hal yang sangat signifikan. Tidak juga hanya dalam momen start tapi juga di saat perpindahan gear di berbagai tingkat RPM mesin.
Kualitas ban harus dapat optimal menerima transfer tenaga dari kinerja mesin, sehubungan hal tersebut maka Comet–Tires atau ban Comet membuktikannya dalam acara bergengsi dengan tema Pertamina Enduro Comet K-Factory Drag Bike Day Battle 2013 di sirkuit Parkir Timur Senayan, Jakarta yang diramaikan oleh 650 starter.
Berbagai tim yang ada di pulau Jawa bertarung. Dragster handal tampak di paddock, iya memang ini event bergengsi dan mereka tampil dengan wearpack – wearpack anyar dukungan sponsor dan formasi baru yang diterapkan dalam race kali ini. Sebut saja pasukan Evalube AHRS Yonk yang diperkuat joki Toni Chupank, Alfan Cebonk, Ivan Bangun, dan Lylla.
“Tahun ini kita semakin ketat bersaing dengan masuknya pembalap baru dan dukungan beberapa seponsor,” tegas Raditya Harya Yuangga, yang biasa disapa Angga “kolor ijo”, sebagai komandan tim asal Nganjuk. Termasuk perubahan di beberapa tim seperti, Creample TDR Akai Jaya AHRS MBKW2, ANKER Sport Hariot’s FT Keyspeed IRC Lupromax AHRS GM SSR, Kawahara Ice 55 AHRS GM, MC Racing TDC, GV OP 27 Hore-Hore, PME Abirawa GM RT, Yong Motor Nano-Nano ART dan lain-lain.
Alhasil “setingan” ban menjadi fakta sebagai yang terbaik. Memang thread atau permukaan ban Comet melekat di permukaan aspal merupakan komposisi yang istimewa diukur dengan sistem komputerisasi sehingga menghasilkan komponen yang stabil. Tidak hanya sampai disini, berbagai aspirasi ikut direalisasikan untuk semakin menyentuh konsumen event Drag Bike pada minggu 23-24 Maret 2013.
Race sempat dihentikan karena hujan deras sehingga membuat trek menjadi basah hingga race berakhir pada pukul 17.00. Randy Abirawa selaku owner tim yang berbasis di TMII Jakarta, ungkapnya, “dalam trek yang basah catatan waktu terbaik 6,776 detik dalam 201 meter yang ditempuh Eko Chodox dari Abirawa GM RT.” Angka fantastis hingga merebut predikat Fastest Of The Event yang dijamin belum pernah ada torehan waktu secepat itu dalam trek basah. Selama ini hanya bermain di torehan 6,9 detik.
Jelas dan tegas bahwa Comet peduli dengan perkembangan dan kemajuan Drag Bike tanah air dengan mendukung berbagai event bergengsi. Adapun Drag-tire yang digunakan para juara ialah Drag M1, dengan pilihan ukuran ban 60/80-17 dan 70/80-17 bisa untuk kebutuhan trek 201 meter dengan RPM mesin yang sangat tinggi. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
Tips Merawat Chrome Supaya Tetap Kinclong
Tidak sedikit para bikers memodifikasi kuda besinya dengan chrome, hasil chrome yang bersinar pastinya menambah kesan keren pada motor. Agar chrome terlihat bersih pada setiap harinya cukup melakukan perawatan sederhana namun dilakukan secara intensif supaya membuat kinclong pada chrome motor anda akan lebih terjaga.
Apa saja dan bagaimana caranya? Berikut tips merawat chrome yang dibeberkan, bengkel “CLINK CHROME” yang berada di Jl. Kol. Pondok Bambu, Jakarta Timur. Perawatan yang ekstra dilakukan pada musim penghujan, hal itu dikarenakan kandungan asam pada air hujan cukup tinggi sehingga dapat menimbulkan bercak atau warna kusam pada chrome jika tidak segera dibersihkan dengan air bersih.
Untuk melakukan perawatan chrome setelah terkena air hujan? Cukup dengan langsung mencucinya dengan shampoo mobil atau dengan shampoo rambut juga tidak apa-apa, kemudian bilas dengan air bersih dan dikeringkan dengan lap bersih atau chamonis (kanebo), ungkap Hariman pemilik “CLINK CHROME”.
Selain membersihkan dari air hujan , seminggu sekali chrome dioleskan magnesium yang terdapat di toko-toko bahan kimia namun jika tidak ada cukup dengan bedak bayi. Cara merawatnya? cukup ditaburkan secara merata keseluruh permukaan pada lapisan chrome, kemudian di lap dengan kain berbahan lembut atau chamonis (kanebo), yang harus diperhatikan juga. Yaitu jangan mencuci chrome dengan menggunakan sabun deterjen, karena kandungan kimia pada sabun deterjen dapat mengkikis pada chrome. Bila hal ini dibiarkan secara terus-menerus , warna pada chrome lama-kelamaan akan pudar dan tidak kinclong, serta pembersih yang mengandung bahan kimia lainnya seperti “Autosol Metal Polish” atau “Kit” pun harus dihindarkan untuk menjaga kinclong pada chrome.
Dengan melakukan perawatan chrome yang cukup mudah serta keapikan bikers merawatnya, sehingga akan menghasilkan chrome yang selalu kinclong setiap hari. Semoga bermanfaat bagi anda yang membutuhkannya. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
Otobursa Tumplek Blek 2013, Ajang Reuni Penggemar Otomotif
Seperti yang sudah-sudah, Tumplek Blek banjir diskon para Agen Pemegang Merek (APM) roda 2 dan roda 4 pada Otobursa Tumplek Blek 2013 kali ini di Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno. Hampir semua APM memberikan potongan harga atau bonus-bonus menarik lainnya selama gelaran berlangsung, seperti yang berikut ini.
Yamaha memamerkan hampir beragam lini produknya, Yamaha memberikan tawaran menarik di ajang Tumplek Blek kali ini. “Kami berikan diskon harga 1 juta rupiah untuk semua produk kecuali V-xion dan X-ride, maklum unitnya masih baru kami belum bisa kasih harga spesial, “ ungkap seorang sales. Sedangkan yang menjadi jagoan utama dalam gelaran ini adalah pasuka matiknya, terutama Mio dan X-ride.
Piaggio meski tak menawarkan diskon spesial untuk seluruh unitnya, namum Piaggio yang turut andil dalam gelaran Tumplek Blek 2013 ini memberikan paket aksesoris menarik, berupa side bar dan flyscreen. Tak hanya itu, bagi Anda yang ingin merasakan produk dari Piaggio juga disediakan beberapa unit ride-nya sehingga pengunjung juga bisa merasakan sendiri sensasi menunggangi si matik retro ini.
Honda meski hanya beberapa unti display-nya, namun adanya kompetisi yang diadakan oleh Honda Astra Motor di Otobursa 2013 kali ini rupanya tak membuat bootnya sepi pengunjung. Dengan meyelesaikan sebuah trek kecil dengan beberapa rintangan, peserta yang sukses akan mendapatkan sebuah Helm BMC yang memiliki standar SNI. “Kompetisi ini gratis dan bebas untuk siapa saja, pilihan motornya yang digunakan juga beragam mulai dari Vario, Verza 150, Revo Blade, dan juga Honda Beat,” ucap patugas safety riding.
Kawasaki menempati stand boot berukuran minim, Kawasaki juga turut meramaikan gelaran Otobursa 2013. Sayangnya, boot tersebut terasa sepi karena hanya berisikan sebuah Kawasaki ER6-N 650 cc.
Daihatsu memamerkan dua produk unggulannya, Daihatsu Xenia dan Terios. Daihatsu juga memberikan progam menarik untuk para pengunjung yang ingin membeli dua produk tersebut. “Kami kasih potongan harga 16 juta dan juga bonus hadiah langsung berupa penyedot debu untuk pengunjung yang ingin memesan Daihatsu di Otobursa 2013 kali ini,” ungkap Heru selaku wiraniaga yang bertugas.
Suzuki Ertiga sebagai andalan utama di Otobursa 2013, untuk itu Suzuki memberikan progam berupa bonus GPS bagi konsumen yang membeli Ertiga di event ini. sedangkan untuk progam lainnya hanya ada pada Suzuki Swift yang berbonus talang air tanpa ada potongan harga.
Charvolet meski turut memboyong produk barunya, Charvolet Spin sayangnya tidak ada diskon untuk produk ini. Hanya Charvolet Aved yang mendapatkan promo menarik berupa potongan harga hingga 23 juta untuk varian matik dan manualnya.
Toyota yang datang dengan Avanza-nya menawarkan paket menarik berupa cicilan ringan 1,7 juta rupiah per bulan untuk tipe E. sedangkan untuk progam lainnya ada pada kendaraan barunnya berupa Etios Valco yang mendapat potongan harga sebesar 5 juta.
Acara berlangsung dari tanggal 11-12, setiap stand memberikan harga spesial, yaitu berupa potongan harga mulai dari 5-15 persen. Di stand Spare Part Daytona misalnya, dengan menjual segala produk seperti velg, kampas kopling, shock braker, stang, karburator, busi, spion, cakram, satu set gear (gear depan, belakang, dan rantai), kampas rem, serta velg jari-jari.
“Kami kasih diskon 5-15 persen, harganya mulai dari 75 ribu untuk kampas rem dan 13,5 juta untuk shock braker. Harganya khusus di acara Tumplek Blek,” kata Haryati, karyawan Daytona, Sabtu 11/5.
Pengunjung tak hanya dimanjakan dengan komponen bekas dan aksesori lokal serta harga diskon di hampir semua APM. Juga bisa menjumpai stand produk luar negeri dari merek GASGAS (Spanyol), LUK (Jerman), Ferodo (Inggris), Yoshimura (Jepang), FOX (Amerika), Autoline (Inggris), Avoturbo (Taiwan), dan Ziebart (Amerika). Program tersebut sekaligus merupakan bukti nyata slogan Otobursa “Goes International”.
Acara lain yang ikut digelar kali ini meliputi Parade Test Drive Car Tuning Guide, Skubek Contezt Motor Plus, Majalah Motor Custom Scale Car Fest 3, Kampoeng JIP, Scooteriz Fun Corner, Wet T-Shirt Foto Contest, kompetisi bilyard antar komunitas, dan festival band antar SMA.
“Kami harap The 14 th Otobursa Tumplek Blek Goes Inetrnational 2013 ini bukan lagi sebagai pusat jual beli, tapi dijadikan satu ekosistem yang dapat mengakomodir kebutuhan dan keperluan para penghobi otomotif. Selain itu juga bisa dijadikan sebagai alternatif liburan keluarga,” jelas Harry Kristianto, Publisher Otomotif Group. (@sadamhu10104188) (Photo: @sadamhu10104188)
husenadam29 